PERAN PENGETAHUAN DALAM MENINGKATKAN KESIAPSIAGAAN KELUARGA MENGHADAPI BENCANA GEMPA BUMI DI DESA CIBODAS

Authors

  • Lusita Nur Hanafiah STIKep PPNI Jawa Barat
  • Nyayu Nina Putri Calisanie STIKep PPNI Jawa Barat

DOI:

https://doi.org/10.70332/jkp.v2i2.20

Keywords:

Gempa Bumi, Pengetahuan, Kesiapsiagaan, keluarga

Abstract

Latar Belakang : Indonesia, sebagai wilayah yang aktif secara seismik, sering kali menghadapi bencana yang tidak dapat diprediksi. Ketidakcukupan kesiapsiagaan masyarakat dalam menghadapi bencana adalah tantangan utama, kemampuan pengetahuan agar kepala keluarga menyampaikan informasi yang akurat. Tujuan : Penelitian ini untuk mengetahui hubungan pengetahuan terhadap kesiapsiagaan bencana pada keluarga. Metode : Penelitian ini merupakan jenis kuantitatif dengan pendekatan cross – sectional menggunakan kuesioner pengetahuan kesiapsiagaan dan Household Emergency Preparedness Instrument. teknik pengambilan sampel dengan random sampling didapatkan 119 responden di desa Cibodas Lembang. Hasil : Hasil uji Spearman menunjukkan adanya hubungan yang signifikan antara pengetahuan dan reliabilitas, dengan tingkat signifikansi 2-tailed sebesar 0,000. Hal ini menunjukkan adanya hubungan yang signifikan antara variabel pengetahuan dan reliabilitas. Hasil tersebut juga menunjukkan adanya hubungan yang signifikan antara jumlah observasi dan reliabilitas hasil. Kesimpulan: Dari penelitian ini yaitu terdapat hubungan yang rendah antara pengetahuan dengan kesiapsiagaan.

References

Adiyoso, W. (2018). Manajemen bencana: Pengantar dan isu-isu strategis. Bumi Aksara.

Aji, R. P., Prasetyo, Y., & Awaluddin, M. (2018). Studi Sesar Lembang Menggunakan Citra Sentinel-1a Untuk Pemantauan Potensi Bencana Gempa Bumi. Jurnal Geodesi Undip, 7(4), 304–313. https://doi.org/10.14710/jgundip.2018.22435

Aprilia, H., Iswantoro, I., Fajriani, H. R., Khalilati, N., Suwandewi, A., & Daud, I. (2023). Hubungan Karakteristik dengan Kesiapsiagaan Masyarakat Dalam Menghadapi Bencana Banjir di Desa Lok Buntar Kecamatan Sungai Tabuk Kabupaten Banjar. DINAMIKA KESEHATAN: JURNAL KEBIDANAN DAN KEPERAWATAN, 14(1), 66–80. https://doi.org/10.33859/dksm.v14i1.895

Aulia, R., Mursudarinah, M., Sari, I. M., & Susilowati, T. (2021). Efektivitas Penerapan Media Komik Tanggap Bencana Terhadap Pengetahuan Kesiapsiagan Gempa Bumi di SMP Negeri 2 Pleret. Jurnal Keperawatan Duta Medika, 1(1), 1–8.

Ayu, N. W. D., & Kep, M. (2022). Supervisi Keperawatan (Dilengkapi dengan Hasil Penelitian dan Pelatihan tentang Supervisi Klinik Keperawatan). LovRinz Publishing.

Basri, N. K. Y., Murwanto, H., Sungkowo, A., Prastistho, B., & Lestari, P. (2022). Kesiapsiagaan Pengguna Pasar Tradisional Terhadap Ancaman Bencana Gempa Bumi dan Kebakaran di Pasar Beringharjo Yogyakarta. Jurnal Mineral, Energi, Dan Lingkungan, 5(2), 1–15. https://doi.org/10.31315/jmel.v5i2.4109.g4349

Bencana, B. N. P. (2019). Panduan Kesiapsiagaan Bencana untuk Keluarga.

Cahyo, F. D., Ihsan, F., Roulita, N. W., & Mirwanti, R. (2023). Kesiapsiagaan Bencana Gempa Bumi Dalam Keperawatan: Tinjauan Penelitian Earthquake Disaster Preparedness In Nursing: Scoping Review. JPP, 18(1). https://doi.org/10.36086/jpp.v18i

Hadi, H., Agustina, S., & Subhani, A. (2019). Penguatan kesiapsiagaan stakeholder dalam pengurangan risiko bencana alam gempabumi. Geodika: Jurnal Kajian Ilmu Dan Pendidikan Geografi, 3(1), 30–40. https://doi.org/10.29408/geodika.v3i1.1476

Heagele, T. N., McNeill, C. C., Adams, L. M., & Alfred, D. M. (2022). Household emergency preparedness instrument development: a Delphi study. Disaster Medicine and Public Health Preparedness, 16(2), 570–582. https://doi.org/10.1017/dmp.2020.292

Husein, R. (2014). Bencana di Indonesia dan Pergeseran Paradigma Penanggulangan Bencana: Catatan Ringkasan. Universitas Muhamadiah Yogyakarta (UMY).

Irzalinda, V., & Sofia, A. (2020). Pengaruh koping strategi terhadap resilience keluarga rawan bencana. Jurnal Obsesi: Jurnal Pendidikan Anak Usia Dini, 4(1), 201–210.

Larasati, Y., Utami, M. H., Pramita, R. D., Roisyah, R., & Surya, D. (2017). Tingkat Pengetahuan Masyarakat Terhadap Bencana Banjir, Gempa Bumi, Dan Tanah Longsor Di Kecamatan Wonogiri.

Notoatmodjo, S. (2012). Metodologi penelitian kesehatan tahun 2012.

Rahma, D., & Yulianti, F. (2020). Kesiapsiagaan Masyarakat dalam Menghadapi Bencana Banjir di Gampong Cot Bayu Kecamatan Trumon Tengah Kabupaten Aceh Selatan. Jurnal Pendidikan Geosfer, 5(2).

Rampangilei, W. (2018). Panduan Kesiapsiagaan Bencana untuk Keluarga. Jakarta: Direktorat Kesiapsiagaan Badan Nasional Penanggulangan Bencana.

Salasa, S., Murni, T. W., & Emaliyawati, E. (2017). Pemberdayaan pada kelompok remaja melalui pendekatan contingency planning dalam meningkatkan kesiapsiagaan terhadap ancaman kematian akibat bencana. Jurnal Pendidikan Keperawatan Indonesia, 3(2), 154–166. https://doi.org/10.17509/jpki.v3i2.9421

Selvyana, N. A., & Fitriani, D. R. (2021). Hubungan pengalaman dengan kesiapsiagaan remaja dalam menghadapi banjir di Samarinda. Borneo Studies and Research, 2(3), 1845–1854.

Setyorini, A. (2020). Tingkat Kesiapsiagaan Kepala Keluarga Dalam Menghadapi Bencana Gempa Bumi Di Kecamatan Pleret Dan Piyungan Kabupaten Bantultingkat Kesiapsiagaan Kepala Keluarga Dalam Menghadapi Bencana Gempa Bumi Di Kecamatan Pleret Dan Piyungan Kabupaten Bantul. Jurnal Kesehatan Al-Irsyad, 13(1), 84–92.

Sulistyowati, A., Putra, K. W. R., & Umami, R. (2017). Hubungan antara Usia dan Tingkat Pendidikan dengan Tingkat Pengetahuan Ibu Hamil tentang Perawatan Payudara selama Hamil di Poli Kandungan RSU Jasem, Sidoarjo. Nurse and Health: Jurnal Keperawatan, 6(2), 40–43. https://doi.org/10.36720/nhjk.v6i2.25

Sumana, I. N., Christiawan, P. I., & Budiarta, I. G. (2020). Kesiapsiagaan Masyarakat Terhadap Bencana Tanah Longsor Di Desa Sukawana. Jurnal Pendidikan Geografi Undiksha, 8(1), 43–54.

Supriandi, S. (2020). Faktor-Faktor Yang Berhubungan Dengan Kesiapsiagaan Keluarga Dalam Menghadapi Bencana Di Kota Palangka Raya. Avicenna: Journal of Health Research, 3(1), 28–41. https://doi.org/10.36419/avicenna.v3i1.340

Suwaryo, P. A. W., & Yuwono, P. (2017). Faktor-faktor yang mempengaruhi tingkat pengetahuan masyarakat dalam mitigasi bencana alam tanah longsor. URECOL, 305–314.

Syarif, H., & Mastura, M. (2015). Hubungan self efficacy dengan kesiapsiagaan bencana gempa bumi dan tsunami pada siswa sekolah menengah atas negeri 2 dan 6 Banda Aceh. Idea Nursing Journal, 6(2), 53–61. https://doi.org/10.52199/inj.v6i2.6535

Ula, N. M., Sriartha, I. P., & Citra, I. P. A. (2019). Kesiapsiagaan Masyarakat Terhadap Bencana Banjir Di Desa Pancasari Kecamatan Sukasada Kabupaten Buleleng. Jurnal Pendidikan Geografi Undiksha, 7(3), 103–112.

Utami, D. R. R. B., Sari, D. K., Wulandari, R., & Istiqomah, A. R. (2021). Kesiapsiagaan Bencana Banjir Masyarakat Dusun Kesongo. Jurnal Ilmiah Kesehatan Keperawatan, 17(1), 1–7. https://doi.org/10.26753/jikk.v17i1.544

Utariningsih, W., Qaristy, H., Khairunnisa, D., Novalia, V., & Saifullah, T. (2023). Peningkatan Kesiapsiagaan Masyarakat Mane Kareung, Kecamatan Blang Mangat, Kota Lhokseumawe dalam Menghadapi Bencana Banjir. JAPI (Jurnal Akses Pengabdian Indonesia), 7(3), 225–230.

Yusuf, Z. K., & Mangile, F. K. (2019). Pengaruh penyuluhan terhadap tingkat pengetahuan masyarakat menghadapi bencana banjir. Jambura Nursing Journal, 1(2), 48–55.

Downloads

Published

2024-12-27